Misteri Pencurian Mangga
Seiring waktu, usia anak-anak bertambah. Mereka mempelajari cara menulis cerita pendek atau pun novel. Serusetiapsaat juga berkembang. Tak hanya menerima cerita bergambar saja, tapi juga novel.
Ketika membaca email dari Kak Sirat, ibunda Aqil (11 tahun):
Kak, beberapa waktu lalu Aqil menulis novel pendek. Dan kami berniat ingin menyumbangkan ini supaya bisa dibaca banyak anak Indonesia melaluiĀ serusetiapsaat.com.
.. ya Allah, terharu sekali dengan niatan baik mereka.
Teman-teman pasti sudah penasaran doong, dengan isi novel Aqil.
Sebelumnya, ada yang punya atau pernah lihat pohon mangga? Kalau sedang berbuah banyak, pasti menggiurkan sekali kan ya? Nah, begitu juga dengan Sulthan, Sulthan sangat menanti-nanti buah mangganya panen. Setiap hari ia mengamati pohon mangga dan menghitung buahnya. Sulthan sampai apal letak-letaknya.
Suatu hari, lho lho, kok mangganya ada yang berkurang. Sulthan nggak terima, ia ingin sekali mengetahui siapa pencurinya, Wah, kira-kira siapa ya?
Daripada panjang lebar diceritain, lebih baik teman-teman langsung baca saja ya. Jangan lupa, ajak teman lain tuk ikut baca! ^^